Apa Itu SSH? Sejarah, Jenis, dan Fungsi SSH

apa itu ssh? pengertian ssh

Pengertian SSH

Apa itu SSH? SSH merupakan sebuah protokol transfer yang berfungsi supaya pengguna dapat mengontrol sebuah perangkat dari jarak jauh melalui koneksi internet atau biasa disebut dengan remote. SSH adalah singkatan dari Secure Shell. SSH sangat berguna untuk mengontrol sebuah VPS.

Sejarah Singkat SSH

SSH merupakan salah satu teknologi application layer. Teknologi ini pertama kali dirancang pada tahun 1995 oleh seorang peneliti di Helsinki University of Technology yang bernama Tatu Ylönen. Dorongan dirancangnya teknologi ini disebabkan oleh adanya peristiwa yang disebut password-sniffing attack di universitasnya.

Tujuan dari dirancangnya teknologi SSH adalah untuk menggantikan protokol rlogin, FTP, rsh, dan TELNET yang tidak menyajikan autentikasi yang kuat dan menjamin kerahasiaan. Tatu Ylönen merilis rancangannya sebagai freeware pada bulan Juli 1995. Popularitas dari teknologi SSH tersebut berkembang dengan cepat semenjak perilisannya. Di akhir 1995, jumlah pengguna SSH sudah mencapai 20.000 yang tersebar di 50 negara.

Fungsi SSH

Telah disebutkan bahwa tujuan dari dirancangnya teknologi SSH ini adalah untuk menggantikan beberapa protokol yang kurang kuat dalam autentikasi sehingga kurang bisa menjamin kerahasiaan. Lalu apa saja fungsi dari SSH itu sendiri?

1. Remote Login

Dengan menggunakan SSH, kita dapat login ke perangkat atau server lain yang jaraknya jauh dari jangkauan. Dengan begitu, kita tidak perlu repot-repot untuk datang ke lokasi perangkat atau server untuk bisa mengoperasikannya. Hal ini akan sangat berpengaruh kepada efisiensi waktu dan tenaga dalam melakukan produktivitas kerja.

2. File Transfer

Selain untuk mengoperasikan perangkat atau server yang jaraknya jauh, SSH juga biasanya digunakan untuk melakukan transfer file dengan aman. Protokol yang digunakan untuk mentransfer file ini disebut dengan SFTP yang merupakan singkatan dari SSH File Transfer Protocol. Agak berbeda dengan FTP (File Transfer Protocol), di SFTP file-file yang dikirimkan akan diubah terlebih dahulu menjadi kode-kode unik yang hanya dapat dimengerti oleh client sehingga kebocoran data yang dikirim dapat dihindari.

3. Tunneling

Tidak hanya digunakan untuk mentransfer file dengan aman dan mengoperasikan perangkat dalam jarak jauh saja, SSH juga dapat digunakan untuk tunneling. Apa itu tunneling? Tunneling merupakan jaringan virtual yang terenkripsi antar dua perangkat. Tujuan dari tunneling adalah untuk bisa mengirimkan data antar dua perangkat secara aman melalui sebuah jaringan terisolasi.

Apa perbedaan tunneling dengan file transfer? Tujuan tunneling adalah mengamankan jaringan secara keseluruhan pada dua perangkat yang terhubung sedangkan file transfer hanya bertujuan untuk memindahkan atau menyalin file ke perangkat yang dituju.

Macam-macam SSH

Terdapat 3 macam SSH yang umum digunakan

1. SSH1

SSH1 merupakan versi protokol SSH pertama di dunia yang dikembangkan pada tahun 1995. Versi protokol SSH yang satu ini sudah dianggap tidak aman dan jarang digunakan. SSH1 menggunakan enkripsi simetris untuk melindungi data yang dikirim antara dua perangkat. Meskipun sudah dianggap tidak aman, masih terdapat beberapa sistem lama yang menggunakan protokol SSH yang satu ini.

2. OpenSSH

OpenSSH merupakan protokol SSH yang dikembangkan oleh OpenBSD pada tahun 1999. Protokol SSH yang satu ini menjadi sangat populer pada tahun 2005 dan menjadi versi default dari sebagian besar distribusi sistem operasi yang ada pada saat itu. Setelah itu, OpenSSH terus berlanjut dan mendukung protokol SSH2.

3. SSH2

SSH2 merupakan versi yang lebih baru daripada SSH1. Versi protokol SSH yang satu ini dirilis pada tahun 2006. Enkripsi yang digunakan oleh SSH2 adalah enkripsi simetris dan asimetris. Dua enkripsi tersebut digunakan untuk melindungi data yang dikirim antara dua perangkat. Keamanan yang ditawarkan oleh SSH2 lebih baik dan saat ini lebih banyak digunakan dibandingkan dengan SSH1.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *